Close

Mengatasi Jenuh selama COVID-19

Sejak dikategorikan sebagai pandemi global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization, WHO) Covid-19  menjadi isu yang dirpioritaskan banyak negara. Indonesia sudah berperang melawan Covid-19 lebih dari dua bulan. Selama masa ini, diterapkan berbagai kebijakan seperti  Work From Home (WFH), School From Home (SFH), dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di banyak wilayah Indonesia yang menyebabkan keluarga harus tinggal dan mejalankan aktivitasnya dari rumah. Hal ini berdampak pada banyak hal, termasuk pada pengasuhan. Orang tua yang sebelumnya bekerja dan harus bekerja dari rumah, kini mendapatkan peran ganda selama WFH selain harus menjalankan kewajibannya di tempat bekerja juga harus menjalankan peran pengasuhan karena anak juga belajar di rumah dan tempat penitipan anak tidak beroperasi.

Keterbatasan gerak karena harus beraktivitas di rumah akhirnya banyak menyebabkan anak mulai mengeluhkan bosan di rumah karena aktivitas yang cenderung monoton. Selain itu, anak juga tidak bias berinteraksi langsung dengan teman-temannya. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk dapat memosisikan diri sebagai sahabat anak.  Orang tua harus mendukung anak dan merespon positif keluhan-keluhan yang disampaikan anak. Jika anak mulai jenuh dan mengalami perubahan mood orang tua harus mendampingi dan mengawasi agar anak tidak melakukan hal yang mungkin merugikannya atau orang lain. Orang tua juga bias secara kreatif melibatkan anak dalam aktivitass rumah tangga sesuai usianya agar anak juga dapat belajar bertanggung jawab sambal mengisi waktunya di rumah.

Tips untuk Orang Tua

 

 

Related Posts

Tinggalkan Balasan